SELAMAT DATANG DIBERBAGI INFORMASI





Jumat, 03 September 2010


Berbohong mungkin sudah menjadi salah satu sifat alamiah manusia. Meski, setiap orang, termasuk Anda sendiri pasti tak suka dibohongi, betul bukan? Nah ternyata, orang yang berkata bohong bisa dikenali ciri-cirinya.

Pertama, lihat bagaimana ia berbicara. Orang berbohong dapat diketahui dari perubahan suara. Para ahli mengatakan untuk memastikan orang tersebut berbohong atau tidak, Anda harus lebih memperhatikan cara bicara orang dan pola bernafas. Jika orang tersebut tiba-tiba merubah nada suaranya dari cepat ke lambat, itu berarti Anda tidak mendapatkan seluruh kebenaran yang ada.

Kedua, perhatikan apa yang ia katakan. Pembohong cenderung menghindari kata eksklusif seperti "tapi," "atau," "kecuali," dan "sementara." Mereka mengalami kesulitan dengan proses berpikir yang kompleks. Pembohong juga cenderung tidak menggunakan kata-kata "Aku," dan "milikku." Mereka berupaya untuk menjauhkan diri secara psikologis dari cerita-cerita tingginya.

Ketiga, perhatikan cara ia tersenyum. Anda mungkin berpikir menyamarkan perasaan Anda yang sebenarnya mudah dilakukan dengan bantuan tersenyum. Namun, ekspresi yang tergambar di wajah Anda mengambarkan perasaan Anda. Senyuman yang dikeluarkan oleh seorang pembohong mungkin untuk menutupi kebohongannya. Senyum yang tulus akan menggabungkan kedua bibir seseorang dan mata.

Keempat, perhatikan "bahasa tubuhnya"
. Ini lebih penting untuk memeriksa seluruh sikap seseorang. Kejujuran ditandai dengan fitur yang sinkron dengan satu sama lain- jadi selain postur, perhatikan kesesuaian antara wajah, tubuh, suara, dan kata-katanya.

Kelima, apakah ia bersikap seperti biasanya?
Para ahli percaya perubahan dasar seseorang menjadi faktor "X" yang menandai tentang kejujuran seseorang. Anda harus mempertimbangkan tingkat pembicaraan, nada suara, postur, dan gerakan tangan terhadap apa yang biasa Anda ketahui, bersamaan dengan situasi.

Nah.. jadi jangan suka berbohong, karena bisa jadi lawan biacara Anda sudah memahi teori tentang ciri-ciri orang yang berbohong. (Yahoo/AYB)

Gaun Dapat Berfungsi Sebagai Telepon Genggam


Pakaian berwarna hitam dan elegan ini bisa menerima kartu SIM apa saja. Selain itu, pakaian ini memungkinkan "penggunanya" untuk menerima dan membuat panggilan tanpa membawa telepon seluler di saku atau tas. Apakah kita sedang berada di masa depan? Pakaian yang diberi nama "M-Dress" ini merupakan "terobosan" terbaru dari perusahaan pengembang tekhnologi, CuteCircuit. M-Dress ini terlihat seperti gaun hitam biasa, tetapi sebenarnya adalah sebuah ponsel.

Telepon selular di dalam "M-Dress" ini diduga terbuat dari bahan yang lembut. Pada "M-Dress" ini ketika Anda ingin memasukkan kartu SIM, kartu SIM harus dimasukkan ke dalam slot kecil di bawah label pakaian. Gaun telah siap untuk digunakan. "M-Dress" ini juga memiliki buku telepon yang sama seperti telepon genggam biasa.

Ketika gaun "berdering", gerakan sederhana membawa tangan Anda ke telinga yang akan memungkinkan sensor untuk menerima panggilan. Kemudian, jika sudah selesai berbicara Anda sikap melepaskannya ke bawah tangan yang akan menutup panggilan.

Kedengarannya seperti film fiksi ilmiah. Seperti dilansir dari Telegraph, CuteCircuit akan merilis M-Dress pada 2011 mendatang. Kita akan harus menunggu sampai saat itu untuk melihat apakah gaun ponsel ini akan menjadi kenyataan.(i4u/AYB)

Kurang Tidur sebabkan Obesitas di Kalangan Remaja

Minum Secangkir Kopi Memperpanjang Umur

Jakarta: Minum secangkir kopi setiap hari ternyata bisa membuat anda berumur panjang, ujar para peneliti seperti dikutip Dailymail.

Sebuah investigasi unik dilakukan untuk mengetahui hal yang dapat membantu orang mencapai usia 100 tahun meski mereka memiliki tekanan darah tinggi. Jawaban yang terungkap adalah meminum kopi secangkir setiap hari. Orang yang minum satu atau dua cangkir setiap hari memiliki tingkat elastisitas arteri yang lebih baik ketimbang yang cuma minum kopi sedikit atau sama sekali tak pernah menyentuh kopi.

Subjek penelitian merupakan warga berusia 65 hingga 100 tahun di pulau Ikaria di Yunani. Pulau itu terkenal dengan julukan pulau "umur panjang" dan sepertiga penduduknya mencapai usia 90 tahun. Uniknya di pulau ini tidak ada dari para lansia yang menderita dementia (pikun).

Penelitik dari Universitas Athena mengambil Sampel 485 orang yang memiliki pemyakit tekanan darah yang tinggi, yang secara medis dikenal dengan hipertensi. Hipertensi membuat beban jantung bertambah dan akibatnya pembuluh darah tak lentur lagi serta berkurang elastisitasnya. Pada tahap lanjut, keadaan itu akan meningkatkan kemungkinan serangan Jantung dan stroke.

Dr Christina Chrysohoou, yang memimpin penelitian itu, mengakui ada bukti yang bertentangan mengenai dampak meminum kopi dengan kesehatan jantung. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum kopi memperparah tekanan darah tinggi. Tetapi, meminum kopi sudah melekat erat sebagai tradisi dalam budaya Yunani sehingga penting untuk meneliti kaitan minum kopi di pulau itu dengan "harapan hidup yang tinggi". kata Chrysohoou.

Pembuluh darah para subyek diteliti kekenyalan dan kelenturannya. Sekitar 56 persen peminum kopi berkategori moderat yaitu mengkonsumsi kopi antara satu hingga dua gelas sehari, memiliki kesehatan pembuluh darah yang baik, dengan aliran darah yang mereka miliki serupa dengan orang yang lebih muda. Pembuluh darah mereka lebih lentur ketimbang dari orang yang sedikit atau bahkan tidak mengkonsumsi kopi.

Satu dari sepuluh orang yang meminum tiga atau lebih cangkir kopi sehari paling rendah kelenturan pembuluh darahnya.Temuan itu dilansir pada kongres The European Society of Cardiology di Stockholm. Dr Chrysohoou mengatakan peminum kopi rata-rata mengkonsumsi 25-50 ml kopi sehari. Ia memperkirakan, kandungan kopi antara lain kafein dan antioksidan dapat memperbaiki fungsi pembuluh darah dengan meningkatkan kemampuan menyerap nitric oksit, yang penyerapannya terganggu pada pasien hipertensi. Tetapi, terlalu banyak meminum kopi dapat menyebabkan hilangnya dampak itu.(DM/Ant/ARI)

Aktivasi Otak Tengah Buat Anak Jenius?

Yogyakarta: Aktivitas otak tengah pada anak-anak perlu diteliti terkait adanya anggapan dengan mengaktifkan otak ini dapat membuat anak menjadi jenius. Pasalnya, tumbuh kembang dan prilaku anak tidak dapat diubah secara instan.

"Perlu dikaji terlebih dahulu konsep seorang anak dikatakan jenius itu seperti apa, dan terminologi pengaktifan otak
tengah harus dipaparkan dengan jelas," kata Psikolog Anak Rumah Sakit Umum Pusat dr Sardjito Yogyakarta, Indria Laksmi Gamayanti, Yogyakarta, Sabtu (28/8).

Menurut Laksmi, aktivitas otak tengah tidak dapat secara instan membuat anak menjadi jenius atau berpotensi, dibandingkan anak yang otak tengahnya belum diaktifkan. Perkembangan anak adalah sebuah proses sehingga tidak bisa secara instan diubah dalam waktu cepat.

"Hingga saat ini, belum ada penelitian tentang hal tersebut apakah dengan diaktifkannya otak tengah pada seorang anak dapat menjamin yang bersangkutan dapat menjadi jenius serta berpotensi," jelas dia.

Laksmi mengatakan, dengan dilakukannya penelitian yang lebih dalam dan melibatkan para pakar, tentunya dapat mengetahui sebenarnya aktivitas otak tengah itu dapat menjamin terhadap tumbuh kembang dan pola pikir anak atau tidak. Ia mengatakan cara-cara yang dilakukan saat ini, dalam proses pengaktifan otak tengah harus dibuktikan terlebih dahulu.

"Pada umumnya hal-hal yang dilakukan oleh lembaga-lembaga pengaktifan otak tengah, yaitu memberikan sugesti dan motivasi kepada seorang anak untuk mengerjakan sesuatu, menciptakan keadaan relaksasi yaitu anak dibawa dalam keadaan yang tenang tanpa beban serta tanpa takut dalam melakukan sesuatu," ujarnya.

Laksmi mengatakan hal tersebut baik dilakukan untuk anak, sehingga dapat membantu proses pertumbuhan pola pikir anak, tetapi akan lebih baik jika dilakukan penelitian terlebih dahulu terhadap hal itu.

Menurut dia, aktivasi otak tengah yang sekarang banyak dilakukan lembaga pengembangan anak, hanya sebagai tren bisnis semata. "Dunia pendidikan anak, sebenarnya tidak bisa dicampuradukkan dengan dunia bisnis," tandasnya.

Kurangi Konsumsi Garam Agar Panjang Umur

Garam adalah salah satu unsur yang dibutuhkan dalam setiap masakan karena fungsinya sebagai pemberi rasa. Tetapi terlalu banyak mengonsumsi garam akan berbahaya bagi pembuluh darah Anda. Epidemolog Nancy R. Cook dan timnya melakukan penelitian Trials of Hypertension Prevention (TOHP) yang dilakukan dalam dua tahap.

Tahap pertama adalah akhir 1980-an dan tahap kedua pada awal 1990-an. Penelitian tahap pertama, fokus pada empat hal yaitu stres manajemen, pola makan sehat, dan pengurangan garam. Sedangkan tahap kedua menitikberatkan pada penurunan berat badan dan pengurangan garam.

Mereka melibatkan 3.000 responden yang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Para responden dipastikan tidak punya masalah dengan pembuluh darah dan tekanan darah mereka. Responden lalu dibagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama diajarkan untuk memilih makanan yang rendah sodium, sedangkan kelompok kedua hanya diajarkan bagaimana memilih makanan sehat secara umum.

Kedua kelompok selama penelitian diamati konsumsi garamnya. Pada penelitian tahap pertama yang berlangsung selama 18 bulan, respoden di kelompok itu dalam sehari hanya mengonsumsi sodium 1.000 miligram atau setara dengan satu setengah sendok teh garam.

Jumlah takaran tersebut menyelamatkan mereka dari gangguan pembuluh darah, termasuk tekanan darah tinggi. Sementara penelitian tahap kedua yang dilakukan selama 36 bulan, responden diberi arahan bagaimana memilih makanan yang kadar sodiumnya rendah berhasil mengurangi konsumsi sodiumnya menjadi 750 miligram atau setara dengan sepertiga sendok teh, sehingga kualitas saluran pembuluh darah prima.

Sedangkan pada kelompok yang hanya diberi tahu bagaimana memilih makanan sehat secara umum, tidak signifikan memengaruhi kadar sodium dalam tubuhnya. Bahkan sembilan persen dari mereka tetap mengalami serangan jantung atau stroke. Sedangkan kelompok yang memilih makanan untuk mengontrol kadar sodium hanya mengalami masalah tersebut sebanyak 7,5 persen.

Dalam tubuh, sodium diperlukan untuk mengantarkan rangsangan pada sistem saraf dan menjaga agar mineral tetap tercukupi dalam tubuh. Tapi tubuh tidak suka segala sesuatu yang berlebihan, termasuk sodium. Ketika kelebihan akan kesulitan bagi ginjal untuk mengeluarkannya yang kemudian membuat cairan antarsel menjadi lebih banyak.

Inilah yang kemudian membuat volume dalam sirkulasi darah meningkat yang kemudian menaikkan tekanan dalam darah atau sering disebut hipertensi. Takaran yang direkomendasikan � - 1 sendok teh dalam satu hari adalah rasa asin yang boleh dinikmati. Tapi bagi Anda yang memiliki gangguan ginjal dan tekanan darah tinggi, takaran aman sekitar � sendok teh.(www.Prevention.com/IDS/MEL)